Profil Sekolah

PROFIL TAMAN KANAK-KANAK RICCI I

Sekolah RICCI, yang didirikan oleh Pastor Mathias Leitenbouer, SJ, pada awalnya bergabung dengan Perkumpulan Strada. Gedung pertama sekolah RICCI  diberkati oleh Mgr. Alibrandi, SJ (Pronunsio Apostolik) pada tahun 1959. Gedung terus mengalami penyempurnaan, kemudian pada tahun 1968 oleh Pastor Augustinus Phan Liang Chin, Pr (Pimpinan Sekolah Strada RICCI) dibangunlah gedung TK RICCI 1 yang terletak di  Jl Kemenangan III no 47 Kelurahan Glodok Kecamatan Tamansari  Jakarta Barat  kode pos 11120. Akte notaris Fanny Suherman, No. 06 tgl 29 September 2014.  Luas area 62 m² , Luas bangunan 400 m². Untuk mendukung dan menindaklanjuti proses pendidikan bagi peserta didik lulusan TK Ricci, maka selanjutnya dibangun gedung SD, SMP dan SMA. Gedung terakhir yang dibangun adalah gedung untuk SMA Katolik RICCI I.

Perkembangan lain dari TK RICCI I adalah dibangunnya sarana pendidikan yang meliputi Tk, SD SMP, dan SMA yang berlokasi di Bintaro. Sarana pendidikan yang menempati tanah seluas 2,2 Ha yang terletak di Jl. Utama II Nomor 1 dan 2 Pondok Karya, Pondok Aren, Bintaro dibangun oleh Pastor Vincenzo Bravalle, SX. Tanggal 24 November 1987 berhasil didirikan gedung TK RICCI II. Gedung tersebut diberkati oleh Bapak Uskup Mgr. Leo Soekoto, SJ, kemudian disusum pembangunan SD, SMP, dan SMA.

Sejak tahun 1999, TK RICCI, bersama seluruh unit pendidikan di atasnya menekan system pendidikan yang menekankan pada pengembangan kecerdasan empat pilar yakni Fisik, Kognitif, Emotional, dan Spiritual. Konsep pendidikan yang dikenal dengan PIES ini menegaskan bahwa proses pendidikan harus dijalankan sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik. setiap orang harus berkembang secara utuh baik fisik, kognitif, emosional, maupun spiritualnya. Oleh karena itu pendidikan di TK Ricci sungguh-sungguh berusaha mendidik peserta didik berdasarkan perkembangan psikologi mereka. Berhitung, membaca,da menulis bukan yang diutamakan dalam system ini, namun tetap diberi porsi agar mereka siap memasuki pendidikan di jenjang berikutnya.

Ketua Yayasan  Sekolah Ricci  sekarang adalah Michael Sofian Tanuhendrata, M.M.    Jumlah tenaga pendidik ± 14 guru dengan kualifikasi Sarjana PAUD, sarjana Psikologi dan sarjana Pendidikan dan Jumlah karyawan 2 orang.

TK RICCI terus melakukan berbagai terobosan untuk mendidik peserta didik mencapai kompetensinya. Dengan berfokus pada pengembangan karakter RICCI (Respect, Integrity, Caring, Citizenship, dan Initiative) berbagai layanan dilakukan agar peserta didik mempunyai dasar yang kokoh dalam membentuk kepribadian mereka.